Sugar, yes you

Februari 22, 2015 Dian Ratna Sari 0 Comments

Hai manis, iya kamu, kamu lelaki manis tempat senyum manis berpulang. Berbahagialah perempuan yang sekarang berada disampingmu, ia tak perlu lagi khawatir memiliki hari-hari yang pahit tiap kali bisa berpuas diri menikmati manis bersamamu.

Kamu ingat, kitapun pernah juga memiliki kisah manis, memang belum bisa sampai menyaingi manismu tapi aku akui segala hal manis darimu tak terpungkiri dan sampai sekarang belum tertandingi.

Manis, kali ini aku tak mau memberi kesemogaan untukmu, aku masih ingin dibubuhi olehmu pada bagian tawarnya hati, jadi aku akan tetap disini menyimak dengan seksama tiap manis yang sedang kau bagi pada semesta.

Jangan khawatir manis, akan kupastikan semua mata mengingat betapa manisnya kamu lewat tulisan ini. Dan jangan berusaha untuk lebih manis lagi, manismu sudah cukup membuat sesuatu terlengkapi dan terasa tepat.

You Might Also Like

0 komentar: